Apa yang dimaksud
dengan elastisitas?
elastisitas adalah perbandingan perubahan proporsional dari
sebuah variabel dengan perubahan variable lainnya. Dengan kata lain,
elastisitas mengukur seberapa besar besar kepekaan atau reaksi konsumen
terhadap perubahan harga.
Mengapa elastisitas
perlu dikaji lebih mendalam oleh sebuah perusahaan atau industri?
Agar perusahaan atau industri mengetahui harga pasar agar
konsumen/pembeli dapat membeli barang kebutuhan mereka, karena apabila harga
yang diberikan oleh sebuah perusahaan terhadap produknya terlalu tinggi
masyarakat akan mencari barang lain untuk memenuhi kebutuhan mereka yang
tentunya harganya lebih sesuai dengan pendapatan mereka.
Jelaskan konsep
elastisitas harga permintaan dan penawaran, silang dan pendapatan!
Elastisitas Harga
Permintaan (the price elasticity of demand)
Elastisitas harga permintaan adalah derajat kepekaan/ respon
jumlah permintaan akibat perubahan harga barang tersebut atau dengan kata lain
merupakan perbadingan daripada persentasi perubahan jumlah barang yang diminta
dengan prosentase perubahan pada harga di pasar, sesuai dengan hukum
permintaan, dimana jika harga naik, maka kuantitas barang turun dan sebaliknya.
Elastisitas Harga
Penawaran (The Price Elasticity of Suply)
Sama hal dengan perhatian elastisitas harga pada permintaan,
maka pengertian elastisitas harga pada penawaran, diartikan sebagai suatu alat
untuk mengukur respon produsen terhadap perobahan harga, penghitungan
elastisitas harga penawaran sama dengan penghitungan pada elastisitas harga
permintaan, hanya saja perbedaan pengertian jumlah barang diminta diganti
dengan jumlah barang yang ditawarkan.
Elastisitas Silang
(The Cross Price Elasticity of demand)
Elatisitas silang adalah elatisitas yang mengukur tingkat
kepekaan perubahan jumlah barang tertentu yang diminta (missal barang x) akibat
perubahan harga barang lain.Elatisitas silang berlaku bagi barang-barang
subtitusi maupun barang – barang komplementer.
Elastisitas
Pendapatan (The Income Elasticity of Demand)
Suatu perubahan (peningkatan/penurunan) daripada pendapatan
konsumer akan berpengaruh terhadap permintaan berbagai barang, besarnya
pengaruh perobahan tersebut diukur dengan apa yang disebut elastisitas
pendapatan.
Factor – factor yang
mempengaruhi elastisitas harga :
·
Tingkat
subtitusi : makin sulit mencari subtitusi suatu barang,permintaan makin
inelastic
·
Jumlah
pemakai : makin banyak jumlah pemakai akan suatu barang makin inelastic
·
Proporsi
kenaikan harga terhadap pendapatan konsumen : bila proporsi tersebut
besar,maka permintaan cenderung lebih elatisitas
·
Jangka
waktu : jangka waktu permintaan atas suatu barang juga mempunyai pengaruh
terhadap elastisitas harga
Bagaimana menurut anda tentang konsep elastisitas?
Konsep elastisitas
sering dipakai sebagai dasar analisis ekonomi, seperti dalam menganalisis
permintaan, penawaran, penerimaan pajak, maupun distribusikemakmuran.
Dalam bidang
perekonomian daerah, konsep elastisitas dapat digunakan untuk memahami dampak
dari suatu kebijakan.
Selain itu, konsep
elastisitas dapat digunakan untuk menganalisis dampak kenaikan pendapatan
daerahterhadap pengeluaran daerah atau jenis pengeluaran daerah tertentu.
Dengan kegunaannya tersebut,
alat analisis ini dapat membantu pengambil kebijakan dalam memutuskan
prioritasdan alternatif kebijakan yang memberikan manfaat terbesar bagi
kemajuan daerah. Elastisitas dapat mengukur seberapa besar perubahan suatu
variabel terhadap perubahan variabel lain.
No comments:
Post a Comment